Mendeteksi Pikun Lewat Mata

Pikun Dapat Dideteksi Melalui Mata

Alzheimer atau penurunan daya ingat secara drastic sangat menakutkan bagi mereka yang berusia di atas 50 tahun. Peneliti kini mengembangkan tes deteksi pikun melalui mata yang dapat mendiagnosis 20 tahun sebelum penyakit itu menyerang.

Peniliti dari Inggris berhasil mengembangkan sebuah tes sederhana dan tidak mahal yang dilakukan pada mata. Peneliti dari University College London tersebut mengatakan butuh 3 tahun lagi hingga hasil tes tersebut bisa dikomersilkan untuk masyarakat.

"Dengan tes ini, penyakit Alzheimer bisa dicegah dan memungkinkan pengobatan yang lebih efektif. Tes ini juga bisa dilakukan sejak remaja dan bisa mengantisipasinya lebih dini jika terdeteksi penyakit alzheimer," kata Rebecca Wood, seorang peneliti.

Diagnosis yang bisa dilakukan untuk mendeteksi penyakit Alzheimer adalah dengan menggunakan tes memori dan scan otak yang membutuhkan biaya mahal.

Tes ini melakukan deteksi sel di bagian belakang retina mata dimana bagian-bagian tersebut terhubung langsung dengan otak.

Semakin banyak sel rusak maka semakin banyak sel-sel otak yang mati. Semakin tinggi pula resiko terkena penyakit Alzheimer atau pikun. Menurut peneliti, sel-sel tersebut mulai mati 10 hingga 20 tahun sebelum penyakit Alzheimer muncul.

"Suatu hari nanti, ketika seseorang datang ke toko optik untuk memeriksakan matanya, ia juga bisa sekaligus memeriksa sel-sel otaknya. Jika kita bisa mendeteksi 5 tahun saja sebelumnya maka sudah bisa mengurangi setengah jumlah orang yang akan meninggal karena penyakit ini," ujar Profesor Francesca Cordero.


Artikel lainnya:
Nutrisi Untuk Memori Otak
Hormon Estrogen Bikin Pintar
Tips Untuk Mengingat
Kurang Minum Membuat Otak Lemot
Asam Amino Ayam Dapat Meningkatkan Ingatan