Jumat, 07 Januari 2011

Makanan Berlemak Bantu Konsentrasi

Penilitian Terhadap Makanan Berlemak Dapat Membantu Pilot Dalam Berkonsentrasi

Seorang pilot dapat mengakibatkan kecelakaan bila ceroboh dalam mengendalikan pesawat. Pilot membutuhkan latihan fisik dan istirahat yang cukup untuk menjaga daya konsentrasi saat menerbangkan pesawat.

Sebuah studi menemukan hal penting untuk pilot, yaitu jenis-jenis makanan yang bagus dimakan untuk pilot. Riset yang dilakukan di University of Nort Dakota yang diketuai oleh Professor Tom Petros menemukan bahwa pilot yang makan makanan berlemak seperti gorengan atau saus mentega, memiliki respon yang cepat dalam tes mental dan melakukan sedikit kesalahan saat terbang dalam cuaca berawan atau buruk.

Riset mencatat bagaimana 45 calon pilot bereaksi terhadap makanan yang berbeda dan pengaruhnya pada penampilan mereka. Setiap 3 minggu, masing-masing pilot menggunakan 1 minggu untuk menjalani 4 jenis diet meliputi tinggi lemak, tinggi karbohidrat, tinggi protein dan diet terkontrol. Menunya sama sehingga tipe diet tidak akan terlihat jelas bagi mereka. Dalam hal tertentu, perbedaan hanya pada minuman, salad, saus, sayuran dan dessert.

Penelitian menggunakan simulator pesawat yang menuntut calon pilot untuk beradaptasi dengan cuaca mendung sehingga landasan tidak terlihat dan hanya menggunakan panel komputer. Pilot harus mengikuti pola tertentu. Mereka dituntut mengikuti tes yang memerlukan daya ingat dan mengulang angka dan membandingkan bentuk.

Hasilnya, pilot dengan diet tinggi karbohidrat dan tinggi lemak mendapatkan hasil yang lebih baik daripada mereka yang diet tinggi protein. Para pelaku diet tinggi lemak sedikit lebih baik dari pada diet tinggi karbohidrat. "Dengan riset tambahan, penemuan ini dapat membantu mengurangi kecelakaan penerbangan yang berkaitan dengan kesalahan pilot, yang sangat penting dalam penerbangan," tutur Lindseth. Penelitian lanjutan diperlukan untuk menentukan apakah penemuan tersebut berefek lama.

Lemak dianggap sebagai momok oleh sejumlah ahli gizi. Riset terdahulu pada manusia dan hewan menemukan hubungan antara makanan yang tinggi lemak jenuhnya dengan problem pada daya ingat dan proses belajar.

Profesor Fernando, psikologi UCLA mengatakan, "Hampir semua penelitian yang berkenaan dengan diet lemak jenuh seperti yang ada pada junk food dapat mengurangi daya ingat,"
"Saya akan lebih tertarik melihat apa yang mereka temukan ketika mereka memantau komposisi dietnya." Ujarnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Berkomentarlah dengan baik di blog ini, mencakup: tips + cara menguatkan / meningkatkan / menguatkan daya ingat / hapalah / ingatan
:)